PIRAMIDA.ID- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Simalungun resmi melaporkan para pemuda yang menggunakan atribut KNPI pada aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati dan DPRD Kab. Simalungun tanpa komunikasi dan izin dari pengurus DPD KNPI Kab. Simalungun Periode 2024-2027.
Hal ini dilaporkan oleh para pengurus DPD KNPI Kab. Simalungun yang dipimpin oleh Sabaruddin Sirait sebagai ketua dan Edis Galingging sebagai Sekretaris DPD KNPI Kab. Simalungun.
Sabaruddin Sirait sebagai Ketua DPD KNPI Kab. Simalungun menegaskan, KNPI merupakan wadah organisasi kepemudaan di Indonesia, tentu segala keputusan atau kebijakan harus berkordinasi kepada para pengurus organisasi yang berhimpun di KNPI,” ucapnya.
Kami melaporkan para pemuda atas dugaan menggunakan atribut organisasi KNPI oleh beberapa oknum pada aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD dan Bupati Kab. Simalungun,” tegas Sabar.
Lebih lanjut, Sabar Sirait menyampaikan, “perihal melaporkan ini kami lakukan untuk menjaga nama baik KNPI di Kab. Simalungun. Ini adalah sebuah tindakan yang salah, perlu diingat di KNPI itu banyak organisasi yang berhimpun, ada nama baik organisasi yang harus kita jaga,” tambahnya.
Hal senada ditegaskan oleh Edis Galingging, selaku Sekretaris DPD KNPI Kab. Simalungun, “ini harus kami laporkan, karena mengingat nama baik KNPI. Bukan hal yang mudah membawa-bawa nama KNPI, apalagi ini tidak ada konfirmasi ke kami selaku pengurus KNPI. Ini adalah tindakan yang melanggar hukum dan merusak citra baik KNPI,” ucap Edis.
“Para oknum yang kami laporkan ini, atas dugaan penggunaan atribut dan logo KNPI, harusnya sadar dan paham tentang aturan dalam sebuah organisasi, kami tegaskan, bukan hal yang mudah membawa nama KNPI, apalagi sampai melakukan aksi demontrasi, kita harus berkordisasi terhadap para pengurus organisasi yang tergabung di KNPI karena para pengurus di KNPI itu merupakan perwakilan dari OKP – OKP karena KNPI merupakan wadah berhimpunnya Organisasi Masyarakat Kepemudaan dan bahkan Underbouw atau sayap – sayap Partai Politik,” tutup Edis Galingging.(AFP)