PIRAMIDA.ID- Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Pematang Siantar menggelar resepsi milad Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ke-59 tahun di Siantar Hotel Jalan WR Supratman, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, Selasa (21/03/2023).
Dengan mengusung tema “Bergerak bersama Membangun Peradaban dan Dialog Kebangsaan Membangun Gagasan Pemuda dan Mahasiswa Wujudkan Pemilu Damai”, acara milad IMM ke-59 kali ini dihadiri oleh Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Simalungun Salman Abror yang memberikan pemahaman serta mengajak para undangan yang hadir untuk mewujudkan pemilu damai.
Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Pematang Siantar, Bill Fatah Nasution menjelaskan kepada awak media bahwasanya titik berat dari kegiatan tersebut adalah menyatukan pendapat, mempertemukan para alumni, senior Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang ada di Kota Pematang Siantar agar bisa bersama-sama dan kedepannya bisa membantu segala kegiatan organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Pematang Siantar.
Lebih lanjut, Bill mengharapkan para pengurus dan anggota bisa berkolaborasi dan terus bergerak bersama mewujudkan peradaban yang diisi oleh orang-orang yang beradab dan berilmu.
Bill juga menambahkan terdapat tiga kunci utama dalam tema milad kali ini, yaitu bergerak, bersama, dan peradaban.
Pertama, bergerak, berarti berbicara soal ideologi tidak hanya disimpan dalam alam pikiran namun sudah menjadi praksis gerakan seperti yang dicontohkan oleh pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan.
Kedua, bersama, dalam upaya mewujudkan ide dan tujuan, tidak bisa hanya berjalan sendiri melainkan harus kerja bersama melalui skema organisasi.
Ketiga, peradaban merupakan cita-cita IMM bahwa peradaban itu tidak terlepas dengan ilmu dan kapasitas intelektual kader.
“Sebagai sebuah gerakan ilmu yang juga diamalkan tentunya kami selaku kader IMM terus berupaya membangun peradaban berdasarkan motto yang tidak jarang disampaikan, yakni Ilmu Amaliah Amal Ilmiah,” tegasnya.
Selanjutnya Ahmad Akbar Nainggolan selaku unsur DPD IMM Sumut dalam sambutannya mengatakan bahwa IMM untuk seluruh Indonesia berumur sudah 59, namun untuk Kota Pematang Siantar sendiri ini masih berumur sekitar 6 tahunan.
“Saya turut mengapresiasi IMM Pematang Siantar lewat kemandiriannya mampu mempertegas serta mempertahankan eksistensinya,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan di lokasi acara tampak juga hadir unsur Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Sumatera Utara serta perwakilan beberapa organisasi mahasiswa, alumni dan para senior Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.(*)
