PIRAMIDA.ID- Pembahasan Komisi Adhoc yang berlangsung di gedung Morotai Christian Center (MCC) yang membahas terkait dengan panitia nominasi terkesan diskriminatif. Pasalnya, pimpinan sidang terkesan tidak memberikan ruang demokrasi secara adil kepada peserta yang hadir dalam pembahasan tersebut.
“Pimpinan sidang tidak pernah memberikan kesempatan kepada teman-teman peserta yang telah mengajukan tangan, sementara peserta yang telah menyampaikan pendapat telah mendapatkan kesempatan berulang-ulang kali,” ungkap salah satu peserta Komisi Adhoc pada wartawan, Rabu malam (11/05/2022).
Selain itu, pemilihan ketua-ketua komisi pun terkesan telah disiapkan oleh majelis ketua. Pemilihan ketua komisi tidak berdasarkan pengusulan para peserta persidangan.
“Pemilihan ketua komisi tidak berdasarkan mekanisme. Pemilihan ketua langsung ditunjuk oleh majelis ketua dan disahkan,” tutup salah satu peserta sidang Komisi Adhoc pada wartawan.
Dari pantuan wartawan di lokasi persidangan, para peserta yang hadir dalam Komisi Adhoc saling melempar argumen dan bahkan terjadi gesekan antar peserta persidangan. Namun sejauh ini, persidangan masih berlangsung kondusif karena pihak keamaan telah mengamankan situasi hingga persidangan masih tetap berjalan dengan aman.(*)
