Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Minggu, Juli 6, 2025
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Berita

Perlunya Penerapan Konversi Sampah di Kota Pematangsiantar

by Redaksi
12/06/2021
in Berita
100
SHARES
711
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Tulus Panggabean*

PIRAMIDA.ID- Secara geografis, Kota Pematangsiantar berada di antara garis 2° 53′ 20″ – 3° 01′ 00″ Lintang Utara dan 99° 1’00” – 99° 6′ 35″ Bujur Timur, dan berada tepat di tengah-tengah wilayah Kabupaten Simalungun.

Kota Pematangsiantar berada sekitar ± 129 km dari Kota Medan yang merupakan ibukota Provinsi Sumatera Utara. Wilayah administratif Kota Pematangsiantar memiliki luas sebesar 79,971 Km2 atau 7.997,1 Ha yang terletak antara 400-500 meter di atas permukaan laut.

Pada tahun 2020 penduduk Kota Pematangsiantar mencapai 268.254 jiwa dengan kepadatan penduduk 3.354 jiwa per km2 . Kota Pematangsiantar merupakan kota perantara dari berbagai daerah sekitarnya. Hal ini harus menjadi catatan penting bagi masyarakat maupun pemerintah bahwa pembangunan Kota Pematangsiantar harus memperhatikan faktor estetis, kebersihan dan kenyamanan sehingga posisi yang strategis sebagai gerbang antar kabupaten bisa membawa dampak yang positif bagi kota maupun masyarakatnya.

Pertumbuhan penduduk kota Pematangsiantar setiap tahunnya diperkirakan sekitar 2,2% dengan kepadatan 3.354 Jiwa/ km2. Seiring dengan pertumbuhan penduduk itu, maka aktivitas manusia juga meningkat dengan sendirinya. Adanya kegiatan sosial, perdagangan, pendidikan, kesehatan, pertanian dan bahkan industri tentu saja berdampak besar pada lingkungan.

Selain lonjakan-lonjakan penduduk dan perkembangan aktifitas yang mengikutinya, pola hidup bersih dan sehat belum menjadi gaya hidup mayoritas Kota Pematangsiantar. Masyarakat belum menunjukan kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan.

Perkembangan kota modren dan kehidupanya yang menjadi pusat berbagai kegiatan seperti pusat pemerintahan, perdagangan, pusat Industri, pusat jasa, dan sebagainya, telah memberikan berbagai dampak baik positif maupun negatif.

Kota dengan segala fasilitas dan gemerlapnya, seakan menjadi daya tarik naiknya harapan hidup masyarakatnya sehingga tidak bisa dipungkiri, semakin lama kota akan semakin sarat dengan berbagai permasalahannya. Salah satu yang menjadi permasalahan ialah masalah penurunan kualitas lingkungan khususnya akibat sampah.

Produksi sampah kegiatan masyarakat yang terus meningkat tidak sejalan dengan kepekaan dan keinginan masyarakat untuk melakukan pengolahan sampah secara swadaya. Pemanfaatan alam dan sumber sumbernya sering sekali tidak dibarengi dengan kepeduliaan untuk menjaga keasrian dan keindahan lingkungan yang ada di seputar Kota Pematangsiantar.

Hal ini harus menjadi tugas penting bagi pemerintah kota pematangsiantar khusunya dinas lingkungan hidup kota pematangsiantar agar membuat gebrakan yang baru dalam menangani sampah baik itu sampah organik maupun sampah non organik.

Dalam perjalanan penanganan sampah di kota pematangsiantar banyak rencana-rencana yang telah dibuat namun berujung pada implementasi yang gagal hal itu harus menjadi evaluasi besar bagi pemerintah Kota Pematangsiantar.

Pun demikian, tumpukan-tumpukan sampah kerap kali ditemui di pinggiran jalan seputar Kota Pematangsiantar.

Hal itu harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah Kota Pematangsiantar, ada begitu banyak temuan-temuan untuk mengkoversi sampah menjadi sebuah barang yang bermamfaat digunakan, dimulai dari sampah organik yang di konversi menjadi pupuk untuk pertanian, ada juga yang di konversi menjadi gas elpiji untuk kebutuhan dapur rumah tangga dan juga temuan yang mengkonversi semua jenis sampah menjadi listrik.

Dan masih banyak lagi temuan-temuan yang lain yang mengangkat sampah plastik mempunyai nilai jual yang lebih jika diproses ataupun dikonversi dengan baik.

Dengan pengeloalan sampah yang baik dan terarah akan mewujudkan Kota Pematangsiantar yang bersih, dengan harapan, sampah yang ada di kota Pematangsiantar tidak berakhir di TPA saja, namun sampah-sampah tersebut dapat dikelola atau konversi menjadi nilai yang berharga.(*)


Penulis adalah Sekretaris Cabang GMKI Pematangsiantar-Simalungun.

Tags: #organik#sampah#Siantar#tpa
Share40SendShare

Related Posts

Dugaan Fee Proyek, Ketua ILAJ Minta KPK Pantau Bagi-Bagi Proyek di Kota Siantar

04/07/2025

PIRAMIDA.ID - Ketua Institute Law And Justice (ILAJ), Fawer Sihite, menyerukan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar segera turun tangan...

Robot Polri Tuai Kritik Netizen, Fawer Sihite: Inovasi Harus Disambut Baik, Tapi Polri Perlu Bangun Instrumen Komunikasi yang Efektif

30/06/2025

PIRAMIDA.ID — Peluncuran Robot Polri sebagai bagian dari langkah modernisasi institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menuai beragam respons dari publik....

Tokoh Cipayung Plus Gabung Golkar Lewat AMPI, Jefri Gultom: Politik Adalah Etika untuk Melayani

28/06/2025

PIRAMIDA.ID - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang digelar di Kantor DPP Partai Golkar,...

Tokoh Cipayung Plus Login Golkar Pada HUT AMPI, Bahlil Lahadalia : Adik-Adik Saya Sudah di Jalan Yang Benar

28/06/2025

PIRAMIDA.ID | HUT Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Ke-47 dihadiri langsung Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia serta penyambutan beberapa Tokoh...

IRKI Nilai Tafsir UU Tipikor atas Pedagang Pecel Lele Menyesatkan

22/06/2025

PIRAMIDA.ID - Institut Rumah Keadilan Indonesia (IRKI) menilai pernyataan mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra M. Hamzah, sebagai bentuk...

Buntut Viralnya Dugaan Kekerasan Terhadap Tunanetra di Siantar, ILAJ Minta KND Periksa Wali Kota dan Jajaran Terkait

19/06/2025

PIRAMIDA.ID – Dugaan kekerasan terhadap seorang penyandang tunanetra yang melibatkan aparat Satpol PP dan oknum Pemerintah Kota Pematangsiantar viral di media...

Load More

Tinggalkan KomentarBatalkan balasan

Terkini

Berita

Dugaan Fee Proyek, Ketua ILAJ Minta KPK Pantau Bagi-Bagi Proyek di Kota Siantar

04/07/2025
Berita

Robot Polri Tuai Kritik Netizen, Fawer Sihite: Inovasi Harus Disambut Baik, Tapi Polri Perlu Bangun Instrumen Komunikasi yang Efektif

30/06/2025
Berita

Tokoh Cipayung Plus Gabung Golkar Lewat AMPI, Jefri Gultom: Politik Adalah Etika untuk Melayani

28/06/2025
Berita

Tokoh Cipayung Plus Login Golkar Pada HUT AMPI, Bahlil Lahadalia : Adik-Adik Saya Sudah di Jalan Yang Benar

28/06/2025
Berita

IRKI Nilai Tafsir UU Tipikor atas Pedagang Pecel Lele Menyesatkan

22/06/2025
Dunia

Perang Israel-Iran Menunjukkan Pentingnya STEM, Fawer Sihite: Dukung Sikap Presiden Prabowo

22/06/2025

Populer

Berita

Dugaan Fee Proyek, Ketua ILAJ Minta KPK Pantau Bagi-Bagi Proyek di Kota Siantar

04/07/2025
Berita

Robot Polri Tuai Kritik Netizen, Fawer Sihite: Inovasi Harus Disambut Baik, Tapi Polri Perlu Bangun Instrumen Komunikasi yang Efektif

30/06/2025
Berita

Resmi Sertijab, Ini Struktur PP GMKI 2022-2024

01/02/2023
Berita

Tokoh Cipayung Plus Login Golkar Pada HUT AMPI, Bahlil Lahadalia : Adik-Adik Saya Sudah di Jalan Yang Benar

28/06/2025
Edukasi

Keterbatasan Jumlah Guru Terampil

09/12/2021
Pojokan

Aku dan Sejuta Masalah Hidupku

17/06/2021
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba