Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Jumat, Mei 9, 2025
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Pojokan

Sisi Unik Bung Karno

by Redaksi
06/06/2020
in Pojokan
98
SHARES
701
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Tommy Leonardus Sinaga*

PIRAMIDA.ID- Siapa lagi di antara kita yang tidak kenal dengan Soekarno? Iya, beliau merupakan Presiden pertama di Republik ini. Beliau sangat disegani oleh banyak orang – termasuk penjajah pada masa itu – karena kepribadiannya yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pemikiran-pemikiran brilian yang datang dari dirinya dan beliau juga merupakan seorang orator ulung serta pemimpin revolusi. Meskipun sangat disegani karena memiliki kecerdasan di atas rata-rata, ternyata beliau juga memiliki sisi unik dan lucu.

Maka dari itu penulis akan mencoba mengulas mengenai sisi unik dari Presiden pertama Indonesia ini.

Soekarno pada saat kecil tergolong anak yang bandal, pemberani, dan suka berkelahi. Ketiga hal itu sangat melekat dalam diri Soekarno kecil. Selain itu beliau juga memiliki sense of art (jiwa seni) yang tinggi. Sifat suka berkelahinya juga ditunjukkan dengan seringnya Soekarno kecil “menghajar” dan berkelahi dengan anak-anak Belanda.

Bahkan Soekarno kecil selalu menang dan menganggap anak-anak Belanda cengeng dan manja.

Karena karakternya yang suka berkelahi itulah Soekarno kecil dijuluki “jagoan” oleh teman-temannya. Dan karakter itulah yang melekat dalam diri Soekarno hingga dewasa sehingga beliau tidak kenal takut dan menjadi Proklamator bangsa ini.

Soekarno juga memiliki kebiasaan yang unik dalam hal makan, ia terkenal cepat ketika makan. Kebiasaan makan cepat ini sudah ditanamkan Bung Karno sejak muda, yakni ketika ia keluar masuk penjara karena dianggap melakukan perlawanan. Selama dipenjara beliau dipaksa cepat makan dalam kurun waktu 5 menit. Sejak saat itulah  beliau terbiasa makan cepat. Bahkan ketika beliau sudah menjadi Presiden sekalipun, kebiasaan makan cepat itu tetap melekat.

Semasa menjadi Presiden, Bung Karno juga pernah mengalami kejadian yang sangat lucu, di mana pada saat pulang dari Jepang, Bung Karno bersama rekannya (termasuk Bung Hatta) terpaksa menumpang pesawat pengebom yang sudah tua dan penuh dengan lubang peluru. Dalam pesawat itu tidak ada tempat duduk sehingga membuat Bung Karno dan rekannya terpaksa berdiri.

Di saat kondisi berdiri tiba-tiba Bung Karno ingin buang air kecil, dan sialnya pesawat itu tidak memiliki toilet. Hal ini tidak mematahkan keinginannya untuk buang air kecil, beliau kemudian pergi menuju belakang pesawat untuk buang air kecil.

Ternyata Bung Karno tidak menyadari bahwa angin begitu kencang menerbangkan air seninya ke seluruh ruangan lewat lubang bekas peluru tempat ia buang hajat, sehingga membuat Bung Hatta beserta rekannya yang lain  basah terkena air seni Bung Karno.

Dalam keadaan setengah basah itulah para pejuang bangsa itu mendarat dan kejadian itu membuat rekan Bung Karno ketawa terpingkal-pingkal.

Meskipun memiliki pergaulan skala internasional dan sering melakukan kunjungan ke berbagai negara tidak membuat Soekarno menjadi penggemar minuman beralkohol, ini karena beliau memegang teguh prinsip “tidak minum alkohol di mana pun dan kapan pun”.

Namun sebaliknya, Bung Karno justru sangat gemar terhadap seni tari (dansa), seni musik dan seni lukis. Ternyata prinsip yang dipegang teguh oleh Bung Karno sangat dihormati temannya, di mana suatu ketika Bung Karno diundang dalam acara reuni di suatu negara, dalam acara  tersebut hidangan yang tersedia berbagai macam minuman beralkohol namun beliau hanya memesan air jeruk. Dan karena terkenal sebagai sosok yang anti alkohol, di beberapa pertemuan Soekarno tidak pernah disuguhkan alkohol melainkan air jeruk.

Selain itu, Bung Karno juga terkenal dengan kata-kata nya yang memukau. Ya, setiap beliau berpidato atau di dalam tulisannya pasti selalu terdapat kata-kata yang mengandung makna yang mendalam. Contoh kata-kata memukaunya, yaitu “Jadikanlah deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden pun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat, dan di atas segalanya itu adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.”

Dari kebiasaan ini ternyata cukup banyak para lawan-lawan Soekarno yang sudah takut duluan mendengar nama beliau ketimbang berhadapan langsung dengannya. Karena bagi mereka untaian kata yang dikeluarkan Bung Karno bagaikan petir yang menakutkan, dan bagaikan raungan singa yang langsung membuat para musuhnya gentar.

Selain memiliki kepribadian yang tegas, cerdas, dihormati banyak orang serta memiliki jiwa humor, di mata keluarga terkhusus di mata para istrinya Bung Karno, beliau dikenal memiliki jiwa yang romantis. Sisi romantik Bung Karno terlihat ketika beliau berkirim surat kepada istrinya di kala posisinya jauh maupun ketika beliau berada dekat dengan istrinya.

Bukti romantisme Bung Karno terlihat dalam surat yang ia tujukan kepada salah satu istrinya, yaitu Ratna Sari Dewi.

“Dari ribuan dara di dunia, kumuliakan engkau sebagai Dewi ku. Ku puja engkau dengan nyanyian mulia, kembang dan setanggi dupa hatiku.” Iya, begitulah cara Bung Karno membesarkan hati para istrinya, ia mencintai mereka dengan cara jantan dan juga sangat santun.

Sifat Bung Karno yang pemberani dan juga sedikit “usil” ketika kecil ternyata pernah diperlihatkannya terhadap Amerika ketika beliau menjadi presiden. Di mana pada masa itu Amerika “dikerjain” habis-habisan oleh beliau. Ceritanya begini, saat itu pesawat tempur milik Amerika mengudara di kawasan Indonesia. Sadar bahwa negerinya sedang dimata-matai, kemudian Soekarno memerintahkan untuk menembak jatuh pesawat milik Amerika tersebut.

Akhirnya pilot dari pesawat itu ditahan oleh pemerintah Indonesia. Penahanan pilot itu bukan tanpa alasan. Bung Karno menahan pilot itu karena dianggap memiliki informasi penting tentang Amerika, terlebih saat itu sedang “panas” melihat Indonesia. Amerika kocar-kacir dan memohon agar pilot tersebut dibebaskan, namun tidak semudah itu untuk bernegosiasi dengan Bung Karno.

Penahanan pilot itu berlangsung selama 3 tahun lamanya. Singkat cerita, akhirnya Bung Karno mulai mengerjai Amerika dengan cara ia membebaskan pilot tersebut, namun harus dibayar mahal oleh Amerika, karena tidak punya pilihan lain akhirnya Amerika melayani permainan Bung Karno dan menyanggupi permintaannya.

Salah satu kesepakatan dari pelepasan pilot itu adalah Amerika harus memberikan 10 pesawat Hercules keluaran terbaru secara gratis kepada Indonesia. Selain mendapat keuntungan dari pemberian Amerika, ternyata Bung Karno juga mendapat keuntungan informasi mengenai Amerika dari pilot tersebut dan mengantongi kartu AS dari pemerintahan Amerika pada saat itu.

Selain terkenal mahir dalam percaturan politik serta memiliki pribadi yang cerdas secara akademik, banyak kalangan masyarakat yang beranggapan bahwa Bung Karno memiliki “kesaktian” dalam dirinya. Ada yang menyebut bahwa tongkat komando yang selalu menemani aktifitas kenegaraannya memiliki daya “magis”, namun ini belum terbukti kebenarannya.

Selain itu salah satu bukti kesaktian Bung Karno, yaitu pada saat ia selamat dari percobaan pembunuhan yang dilakukan terhadapnya, di mana seseorang tiba-tiba berusaha menembak Bung Karno dengan jarak yang cukup dekat (sekitar 3-4 meter). Menurut pengakuan pelaku – yang setelah kejadian ditahan dan diadili – saat dia melakukan aksinya tiba-tiba dirinya menjadi linglung dan menurut pandangannya, Bung Karno membelah diri menjadi 5 bagian.

Hal itulah yang membuat pelurunya meleset tidak mengenai Bung Karno.

Namun yang jadi pertanyaan, mengapa Bung Karno terkenal memiliki “kesaktian”?

Hal ini tidak terlepas karena beliau sering melakukan kontemplasi dan selain itu masyarakat juga percaya bahwa leluhur Bung Karno diyakini ialah orang yang sakti –Bung Karno lahir bukan dari golongan orang biasa – yang menyebabkan Bung Karno diyakini memiliki “kesaktian”.

Sebenarnya masih banyak sisi unik dan lucu dari Bung Karno, tapi penulis memutuskan untuk mengulasnya sampai di sini saja. Penulis mengulas sisi unik Bung Karno bertujuan untuk mengenang kepribadian beliau semasa hidupnya, di mana pada saat ini (06 Juni) merupakan hari lahir Bung Karno.

Dirgahayu Bung!!

Semoga tidur abadimu nyenyak dan semoga api semangat perjuanganmu tetap hidup meski raga mu telah tiada.

Salam.


Penulis merupakan mahasiswa tingkat akhir Fakultas Hukum Universitas Simalungun. Aktif di organisasi GMNI Cab. Pematangsiantar.

Share39SendShare

Related Posts

Asal-usul Permainan Tradisional Anak-anak

12/07/2023

PIRAMIDA.ID- Anda merasa jenuh dengan bermain dengan gim di ponsel dan laptop? Terlalu lama bermain gim bisa menyebabkan kerusakan mata akibat...

Mengapa ada Tujuh Hari dalam Seminggu?

11/07/2023

PIRAMIDA.ID- Akhir pekan selalu tak kunjung tiba, kita harus menunggu enam hari penuh antara Senin dan Sabtu. Satu minggu itu...

Ini Medan, Bung!

05/03/2023

Supriadi Harja* PIRAMIDA.ID- Aku lupa, kapan aku pernah mengenal orang ini. Begitu melihatku, ia memperkenalkan diri. Namanya Pak Sukri. Namun...

Seperti Apa Sistem Absensi yang Banyak Digunakan di Indonesia?

20/12/2022

PIRAMIDA.ID- Aset terbesar perusahaan adalah karyawan. Tanpa karyawan, perusahaan tidak akan dapat mencapai tujuan perusahaan. Untuk mencapai tujuannya, human resources...

Mimpi

07/12/2022

Billie Gregorine* PIRAMIDA.ID- Semua orang sekiranya pastilah pernah bermimpi. Sambil rebahan, sayup-sayup kudengar lagu dari Nadin Hamizah yang judulnya 'Rumpang'....

Mengantongi Ragam Cerita dari Tanah Papua

04/09/2022

Oleh: Roberto Duma Buladja* PIRAMIDA.ID- Konsultasi Nasional (Konas) GMKI berlangsung pada 23–27 Agustus 2022 di Jayapura, tanah Papua. Kurang lebih...

Load More

Tinggalkan KomentarBatalkan balasan

Terkini

Berita

Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH): Penegakan Hukum atau Alibi Militerisasi Atas Nama Konservasi?

09/05/2025
Berita

Ketua Front Justice: Kepemimpinan Wesly Silalahi Dinilai Gagal, Siantar Mengarah ke Kemunduran dan Kota Gelap

07/05/2025
Berita

GMKI Cabang Bandar Lampung Ungkap Krisis Kepolisian di Daerah Lampung: “Kekuasaan Tanpa Kendali, Rakyat Tanpa Perlindungan”

01/05/2025
Berita

Fawer Sihite Luncurkan Buku “Menghidupi Kembali Ut Omnes Unum Sint”: Refleksi dan Kebangkitan GMKI

22/04/2025
Edukasi

Refleksi Paskah dan Titik Balik Kebangkitan Ekonomi Indonesia

20/04/2025
Berita

DPD KNPI Simalungun Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Saudara Aldi Syahputra Siregar Sebagai Ketua KNPI Sumut Periode 2025-2028

19/04/2025

Populer

Berita

Ketua Front Justice: Kepemimpinan Wesly Silalahi Dinilai Gagal, Siantar Mengarah ke Kemunduran dan Kota Gelap

07/05/2025
Dialektika

Mengapa Demokrasi dapat Melahirkan Tirani?

21/02/2022
Pojokan

Pesan Tersembunyi Ki Narto Sabdo Dalam Lagu Kelinci Ucul

23/09/2020
Dialektika

Enola, Gadis Kecil yang Dirampas Masa Depannya

21/06/2022
Berita

Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH): Penegakan Hukum atau Alibi Militerisasi Atas Nama Konservasi?

09/05/2025
Ekosospolbud

Jabu Sihol, Proyek Mengenal dan Belajar Budaya Batak

05/06/2020
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba