Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Jumat, Juli 4, 2025
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Pojokan

Zeigarnik Effect: Kebiasaan Mengingat Pekerjaan yang Belum Selesai

by Redaksi
06/11/2021
in Pojokan
101
SHARES
723
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Oleh: Brigitta Raras*

PIRAMIDA.ID- Kawan pasti kerap memikirkan pekerjaan atau tugas yang belum selesai. Bahkan, hingga sulit tidur karena ada hal yang belum Kawan selesaikan. Kawan jadi tidak tenang dan terganggu, jika belum menyelesaikan tugas tersebut.

Bahkan, ketika Kawan mencoba melakukan hal lain, Kawan akan teringat dengan pekerjaan tersebut. Ternyata kejadian yang Kawan alami itu, disebut oleh para peneliti dengan istilah zeigarnik effect. Istilah ini memang jarang terdengar, namun hampir semua orang kerap mengalaminya.

Seorang psikolog asal Uni Soviet, bernama Bluma Zeigarnik melakukan penelitian dengan meminta para peserta untuk menyelesaikan tugas sederhana. Tugas tersebut di antaranya memasang manik-manik pada tali, menyusun puzzle, dan memecahkan soal matematika.

Pada pertengahan, Zeigarnik menghentikan aktivitas dan menundanya selama satu jam. Setelah penundaan tersebut. Zeigarnik meminta peserta untuk menggambarkan apa yang telah mereka selesaikan. Zeigarnik menemukan bahwa mereka yang pekerjaannya terganggu dua kali akan lebih mengingat apa yang sudah mereka selesaikan dibandingkan mereka yang benar-benar menyelesaikan tugasnya.

Zeigarnik juga menemukan bahwa peserta mampu mengingat tugas yang belum selesai 90 persen lebih sering dibandingkan mereka yang telah menyelesaikan tugas. Penelitian ini dijelaskan dalam sebuah makalah pada tahun 1927 dengan judul On Finished and Unfinished Tasks.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, Zeigarnik Effect didefinisikan sebagai kecenderungan untuk mengingat tugas yang belum diselesaikan. Ketika tugas belum diselesaikan, otak tidak akan merasa lega dan membuat kita selalu teringat dengan tugas tersebut. Kawan merasa sulit konsentrasi ketika melakukan hal yang lain.

Zeigarnik Effect untuk meningkatkan produktivitas

Dilansir dari laman Very Well Mind, zeigarnik effect dapat berimplikasi pada kehidupan sehari-hari Kawan dan meningkatkan produktivitas. Otak Kawan akan terus memberi tahu bahwa dengan menyelesaikan tugas adalah cara terbaik untuk mencapai tujuan tersebut.

Zeigarnik effect merasa dengan terus mengganggu pikiran Kawan adalah cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan mengingat Kawan. Berikut beberapa manfaat positif yang diberikan dari zeigarnik effect.

1. Mengatasi prokrastinasi

Kebiasaan menunda-nunda atau prokrastinasi ini akan cenderung berkurang dengan adanya zeigarnik effect, dikarenakan kita akan sadar bahwa ada pekerjaan yang belum selesai. Perasaan yang tidak nyaman dan dihantui oleh pekerjaan tersebut membuat kita segera mengerjakannya hingga selesai.

Kawan juga dapat memanfaatkan efek ini dengan mencoba untuk menyelesaikannya jauh-jauh hari sebelum tenggat waktu yang ada. Mungkin, Kawan dapat menyicilnya terlebih dahulu. Dengan begitu, Kawan akan terus memikirkannya hingga pekerjaan tersebut selesai.

Hal ini jauh lebih baik, dibandingkan Kawan mengerjakannya dengan sistem kebut semalam, alih-alih selesai justru Kawan akan bingung harus mulai dari mana ditambah dihantui perasaan tidak nyaman dari adanya zeigarnik effect tersebut. Strategi ini juga akan meningkatkan daya tarik Kawan untuk menyelesaikan tugas dengan segera.
2. Meningkatkan motivasi dengan to-do-list
Dengan membuat prioritas pekerjaan yang akan Kawan lakukan, ini akan menghindari Kawan dari munculnya zeigarnik effect. Dalam membuat to-do-list, pastikan Kawan memprioritaskan pekerjaan yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi atau yang mendekati dengan tenggat waktu.

Ketika Kawan membuat catatan apa saja yang akan Kawan lakukan pada hari itu, ini akan membuat otak fokus pada tugas-tugas tersebut. Sehingga, ketika belum ada tugas yang terselesaikan otak akan menolak berhenti berpikir sampai tugas tersebut selesai. Dengan demikian, Kawan akan semakin termotivasi untuk menyelesaikannya sesuai dengan waktu yang telah Kawan tentukan sendiri.

3. Meningkatkan produktivitas

Meskipun efek ini akan membuat Kawan merasa cemas, stres, bahkan sulit tidur akibat pekerjaan yang tak kunjung selesai. Namun, ternyata efek ini akan meningkatkan produktivitas Kawan.

Ketika Kawan telah mampu mengatasi rasa malas dan pekerjaan Kawan telah selesai dengan baik, Kawan akan merasa puas dan percaya diri dengan hasil kerja yang telah dilakukan. Dengan begitu, Kawan akan lebih semangat dan siap untuk mengerjakan tugas-tugas lainnya.

Apakah Kawan pernah mengalami zeigarnik effect ini? Atau ternyata, Kawan sedang mengalaminya sekarang? Nah, ayo segera diselesaikan tugasnya!

Ingat, ya, Kawan! Zeigarnik effect jika dibiarkan saja justru akan memberikan dampak buruk seperti yang sudah dijelaskan tadi. Oleh karena itu, jika Kawan tidak mau mengalaminya, berhenti untuk menunda-nunda pekerjaan, ya.(*)


Good News From Indonesa

Tags: #Indonesia#kerja#zeigarnik
Share40SendShare

Related Posts

Asal-usul Permainan Tradisional Anak-anak

12/07/2023

PIRAMIDA.ID- Anda merasa jenuh dengan bermain dengan gim di ponsel dan laptop? Terlalu lama bermain gim bisa menyebabkan kerusakan mata akibat...

Mengapa ada Tujuh Hari dalam Seminggu?

11/07/2023

PIRAMIDA.ID- Akhir pekan selalu tak kunjung tiba, kita harus menunggu enam hari penuh antara Senin dan Sabtu. Satu minggu itu...

Ini Medan, Bung!

05/03/2023

Supriadi Harja* PIRAMIDA.ID- Aku lupa, kapan aku pernah mengenal orang ini. Begitu melihatku, ia memperkenalkan diri. Namanya Pak Sukri. Namun...

Seperti Apa Sistem Absensi yang Banyak Digunakan di Indonesia?

20/12/2022

PIRAMIDA.ID- Aset terbesar perusahaan adalah karyawan. Tanpa karyawan, perusahaan tidak akan dapat mencapai tujuan perusahaan. Untuk mencapai tujuannya, human resources...

Mimpi

07/12/2022

Billie Gregorine* PIRAMIDA.ID- Semua orang sekiranya pastilah pernah bermimpi. Sambil rebahan, sayup-sayup kudengar lagu dari Nadin Hamizah yang judulnya 'Rumpang'....

Mengantongi Ragam Cerita dari Tanah Papua

04/09/2022

Oleh: Roberto Duma Buladja* PIRAMIDA.ID- Konsultasi Nasional (Konas) GMKI berlangsung pada 23–27 Agustus 2022 di Jayapura, tanah Papua. Kurang lebih...

Load More

Tinggalkan KomentarBatalkan balasan

Terkini

Berita

Robot Polri Tuai Kritik Netizen, Fawer Sihite: Inovasi Harus Disambut Baik, Tapi Polri Perlu Bangun Instrumen Komunikasi yang Efektif

30/06/2025
Berita

Tokoh Cipayung Plus Gabung Golkar Lewat AMPI, Jefri Gultom: Politik Adalah Etika untuk Melayani

28/06/2025
Berita

Tokoh Cipayung Plus Login Golkar Pada HUT AMPI, Bahlil Lahadalia : Adik-Adik Saya Sudah di Jalan Yang Benar

28/06/2025
Berita

IRKI Nilai Tafsir UU Tipikor atas Pedagang Pecel Lele Menyesatkan

22/06/2025
Dunia

Perang Israel-Iran Menunjukkan Pentingnya STEM, Fawer Sihite: Dukung Sikap Presiden Prabowo

22/06/2025
Berita

Buntut Viralnya Dugaan Kekerasan Terhadap Tunanetra di Siantar, ILAJ Minta KND Periksa Wali Kota dan Jajaran Terkait

19/06/2025

Populer

Berita

Tokoh Cipayung Plus Login Golkar Pada HUT AMPI, Bahlil Lahadalia : Adik-Adik Saya Sudah di Jalan Yang Benar

28/06/2025
Berita

Robot Polri Tuai Kritik Netizen, Fawer Sihite: Inovasi Harus Disambut Baik, Tapi Polri Perlu Bangun Instrumen Komunikasi yang Efektif

30/06/2025
Edukasi

Keterbatasan Jumlah Guru Terampil

09/12/2021
Berita

Tokoh Cipayung Plus Gabung Golkar Lewat AMPI, Jefri Gultom: Politik Adalah Etika untuk Melayani

28/06/2025
Pojokan

Aku dan Sejuta Masalah Hidupku

17/06/2021
Dunia

Sumber Air Bersih dan Air Minum di Arab Saudi

07/06/2020
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba