Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Kamis, Desember 25, 2025
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Berita

Peringati Hari Pendidikan Nasional, KSPM Gelar Diskusi Publik tentang Masa Depan Pendidikan

by Redaksi
03/05/2021
in Berita
99
SHARES
710
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

PIRAMIDA.ID- Kelompok Studi Pendidikan Merdeka (KSPM) melaksanakan sebuah kegiatan dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional, yakni diskusi publik dengan mengusung tema “Masa Depan Pendidikan di Era Kehidupan Baru”.

Acara ini menjadi sebuah momen di mana pemuda Kota Pematangsiantar dapat menerima berbagai paparan dari para pemantik diskusi serta mengajukan pertanyaan terkait keresahan dari mahasiswa dan mereka yang juga menjadi seorang pendidik dalam les privat hingga hal yang mereka rasakan dalam sistem pembelajaran kampus saat ini.

Acara yang dilaksanakan pada Minggu, 2 Mei 2021 ini mengundang 6 orang pemantik dan 1 penanggap dengan pandangan menarik yang berbeda-beda. Pemantik pertama adalah Drs. Daniel H Siregar dari Satgas Covid-19 kota Pematangsiantar. Beliau memaparkan terkait tingkat penyebaran Covid-19 yang masih belum kunjung menurun sehingga untuk membuka kembali sekolah tatap muka masih butuh banyak pertimbangan, tetapi sudah ada simulasi sekolah tatap muka berskala yang dilakukan oleh beberapa sekolah.

Pemantik kedua adalah Binsar T Gultom, S.Pd., M.Sc dari Akademisi yang juga dosen di Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, kali ini pertanyaan yang dilontarkan oleh moderator terkait “pembelajaran online yang masih berjalan sampai saat ini, apakah dari akademisi sendiri punya kajian terkait metode baru atau masih harus diperpanjang kembali?”.

Beliau juga berpendapat bahwa hal ini telah dicoba untuk dikaji terkait berbagai metode, dan di kampus UHNP itu sendiri telah melaksanakan tatap muka bagi mahasiswa semester VI (enam) dalam mata kuliah Microteaching dan juga dalam setiap kelas hanya diperbolehkan 15 orang per pertemuan.

Selanjutnya beralih dari hal ini pemantik ketiga, yaitu Suhanto Pakpahan, S.E., M.Han dari DPRD Komisi II Kota Pematangsiantar, berpandangan bahwa hal ini sudah lama dibicarakan dengan pihak pemerintah maupun Dinas Pendidikan tentang bagaimana pembelajaran yang lebih efektif lagi ke depannya.

Pemantik keempat adalah seorang tenaga pendidik di SD panei tongah dan sehari-hari telah melaksanakan kegiatan pulang-pergi Siantar-Simalungun untuk memberikan pembelajaran pada anak didiknya, Francius Sipayung. Ia menjalankan beberapa metode mengajar survive langsung bertemu dengan anak muridnya serta memberikan banyak hal di luar pembelajaran hard skill, yaitu pendidikan bagaimana karakter anak harus lebih baik.

Dan harapannya ke depan guru dapat lebih meningkatkan inovasi dalam melakukan berbagai metode dalam memberikan pembelajaran bagi anak didiknya.

Pemantik Kelima adalah May Luther Dewanto Sinaga, S.Th, seorang pengusaha madu dan mantan Ketua GMKI Cabang Pematangsiantar-Simalungun, yang juga merupakan sponsor untuk mendukung kegiatan diskusi publik hari ini serta mewakili kaum muda.

Beliau menyampaikan terkait banyaknya keresahan tentang banyaknya kejanggalan dari sistem pendidikan yang masih tidak jelas, seperti mengapa pasar atau mall buka, tetapi sekolah tutup.

Pemantik Keenam kali ini merupakan Plt. Kadis Pendidikan, yakni Rosmayana Marpaung,S.Pd., M.M, beliau juga memberikan paparan terkait pertanyaan daripada bung May Luther tentang kebijakan dari pemerintah, khususnya pendidikan. Pemerintah telah memberikan beberapa modul terkait pendampingan kepada orang tua yang saat ini menjadi penanggung jawab pendidikan anak lebih besar dari guru, dan juga sudah ada terobosan terhadap yang kurang mampu, yakni dana bos dan pembangunan infrastruktur untuk mengatasi pekerja yang non-job juga.

Penanggap dalam diskusi publik ini adalah Kristian Silitonga, S.H., yang merupakan seorang pengamat semesta dan bukan lagi pada sektor pendidikan. Beliau berpesan bahwa pandemi saat ini sudah memasuki pertengahan kehidupan baru, dan untuk masalah yang seperti ini perlunya cara-cara baru dan bukan menggunakan pemikiran lama.

Akhir acara ditutup oleh moderator, yaitu koordinator Kelompok Studi Pendidikan Merdeka (KSPM). Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, terkhusus kepada pemuda dalam mengabdikan diri untuk lebih peduli terhadap kualitas pendidikan yang saat ini mengalami degradasi.(*)


Rilis oleh Francius Meulana Sipayung, S.Pd.

Tags: #hardiknas#kspm#newnormal#pendidikanmerdeka
Share40SendShare

Related Posts

Front Justice Desak Kapolri Copot Kapolres Pematangsiantar: Pembiaran Narkoba Berujung Kekerasan Warga

21/12/2025

PIRAMIDA.ID | Jakarta-Front Justice dengan tegas mendesak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk segera mencopot AKBP Sah Udur TM...

Wujudkan kepedulian Sosial GP Ansor dan BKPRMI Pematangsiantar gelar khitanan massal dan santunan anak yatim piatu

21/12/2025

PIRAMIDA.ID-Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap sesama dan komitmen dalam menjalankan tanggung jawab sosial, GP Ansor Pematangsiantar, BKPRMI Pematangsiantar, Pemerintah Kota...

KNPI Kota Pematangsiantar Rayakan Natal dengan Tema: Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga

20/12/2025

PIRAMIDA.ID – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pematangsiantar menggelar Perayaan Natal bersama dengan penuh sukacita dan kebersamaan. Perayaan Natal ini...

Poros Pemuda Jakarta : Bongkar Dugaan Jaringan korupsi Alkes, Menkes Budi Gunadi Sadikin Dilaporkan ke KPK

20/12/2025

PIRAMIDA.ID | Jakarta - Poros Pemuda Jakarta menyatakan sikap tegas terhadap menguatnya dugaan praktik korupsi, kolusi, dan penyimpangan tata kelola...

Kepala BNN Diterpa Isu Liar, KOMRAD PANCASILA Pasang Badan : Upaya Pembunuhan Karakter Di Tengah Perang Melawan Kartel Narkoba

19/12/2025

PIRAMIDA.ID | JAKARTA — Komjen Pol Suyudi Ario Seto kembali menjadi sasaran “isu liar” yang beredar di media sosial. Isu...

Kawasan Danau Toba “Kritis” , Front Justice: BPODT Gagal Total, Saatnya Dibubarkan !

12/12/2025

PIRAMIDA.ID | Jakarta — Koordinator Front Justice, Cavin Tampubolon, menegaskan bahwa Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) telah gagal total...

Load More

Tinggalkan KomentarBatalkan balasan

Terkini

Sorot Publik

SERUAN PARKINDO: MERAYAKAN NATAL DENGAN RATAPAN

25/12/2025
Berita

Front Justice Desak Kapolri Copot Kapolres Pematangsiantar: Pembiaran Narkoba Berujung Kekerasan Warga

21/12/2025
Berita

Wujudkan kepedulian Sosial GP Ansor dan BKPRMI Pematangsiantar gelar khitanan massal dan santunan anak yatim piatu

21/12/2025
Berita

KNPI Kota Pematangsiantar Rayakan Natal dengan Tema: Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga

20/12/2025
Berita

Poros Pemuda Jakarta : Bongkar Dugaan Jaringan korupsi Alkes, Menkes Budi Gunadi Sadikin Dilaporkan ke KPK

20/12/2025
Berita

Kepala BNN Diterpa Isu Liar, KOMRAD PANCASILA Pasang Badan : Upaya Pembunuhan Karakter Di Tengah Perang Melawan Kartel Narkoba

19/12/2025

Populer

No Content Available
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini berita bola danau tobasumber

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini berita bola danau tobasumber

xnxx
xnxx
xnxx
xnxx