Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Selasa, Juni 17, 2025
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Pojokan

Politik uang Menghancurkan Negeri

by Redaksi
08/12/2020
in Pojokan
98
SHARES
699
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Debby Sepriyanti Damanik*

PIRAMIDA.ID- Istilah demokrasi merupakan istilah ambigu, sehingga kerap kali terjadi manipulasi terhadap konsep demokrasi dengan pemaksaan, penyiksaan, dan pelanggaran hak asasi manusia, seperti yang kerap kali terjadi pada saat menjelang pemilihan umum dengan praktik money politic.

Politik uang (money politics) merupakan praktik kotor yang merusak pemilu dan tentu saja juga sudah merusak demokrasi sebagai bangunan pemilu itu sendiri.

Money politics juga secara tidak langsung merupakan kejahatan dalam kehidupan berdemokrasi. Politik uang juga sangat memicu mata rantai perilaku korup dan demoralisasi dalam kehidupan berpolitik.

Politik yang dibangun dengan praktik kotor money politics juga akan selalu menghadirkan politikus-politikus kotor yang baru. Money politics ini sangat berdampak terhadap perilaku masyarakat pada saat ini.

Dampak yang kini sedang muncul dan sangat menonjol adalah ketergantungan masyarakat dalam memilih caleg berdasarkan uang yang diberikan bukan pula dengan visi misi, serta latar belakang para caleg.

Dampak perilaku akibat money politics di masyarakat adalah seseorang memilih caleg bukan karena idealismenya tetapi melainkan atas dasar lingkungan sekitar yang memberikan uang dan bahkan pengaruh dari tetangganya. Dengan demikian, masyarakat dengan mudahnya mengikuti lingkungannya dengan materi bukan teori.

Kata politik mengacu pada segala sesuatu yang berkaitan dengan kebijakan yang dibuat oleh pemerintah. Politik uang ini cenderung terjadi pada saat-saat pemilu, sehingga politik uang berpengertian adalah tindakan yang disengaja oleh seseorang atau kelompok dengan memberi atau menjanjikan uang atau materi lainnya kepada sesesorang atau sekelompok supaya memberikan hak pilihnya.

Praktik politik uang dalam pemilu selama ini seolah telah menjadi praktik yang lazim terjadi. Hal tersebut terjadi dalam bentuk bagi-bagi uang, pemberian barang atau lainnya, baik diberikan kepada individu maupun secara kolektif kepada kelompok tertentu.

Pada setiap event pemilu telah ada upaya yang dilakukan oleh pengawas pemilu dan stakeholder lainnya untuk mencegah atau menindaknya. Banyak juga faktor yang menyebabkan, salah satunya adalah karena praktik politik uang ini telah menjadi budaya, baik dari warga pemilih maupun kontestan.

Kalau tidak adanya money politics seperti ini, justru dianggap aneh dalam pesta demokrasi, dan sementara bagi kontestan pemilu juga meyakini menjadi hal biasa sebagai, pengikat atau cara yang instan dalam mengambil suara.

Maka tidak heran pula jika ada sebagian kalangan meyakini praktik politik uang ini sebagai salah satu penyumbang bagi angka partisipasi pemilih.

Berkaca dari setiap pemilu politik uang selalu terjadi, maka hal inilah yang menjadi ancaman yang sangat serius bagi upaya membangun kualitas pemilu. Seorang pemimpin atau wakil rakyat dapat terpilih sangat mungkin bukan karena track record atau kualitas visi, misi dan programnya, melainkan karena seberapa besar dan massif melakukan politik uang tersebut.

Inilah yang sangat sering terjadi, maka ujungnya pemimpin atau wakil rakyat yang menjabat cenderung kurang amanah dan tergoda melakukan praktik korupsi untuk mengambil kembali modal politik uang tersebut.

Politik uang juga digambarkan dengan praktik suap di kalangan lembaga legislatif dalam pemilihan kepala daerah yang dilakukan oleh DPRD, pembelian suara dalam kongres partai politik, dan penggelapan uang proyek pemerintah atau penerimaan suap dari pengusaha.

Dalam pelaksanaanya, pemilu di Indonesia kerap sekali terlihat sebagai pemilu tidak sehat. Pemilihan umum yang dinilai sebagai pesta demokrasi pun ternyata belum bisa mengimplementasikan sistem demokrasi yang sesungguhnya. Di dalam proses pelaksanaan pemilu, sampai saat ini masih disuguhi dengan kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh setiap kandidat pemilu maupun partainya sendiri.

Politik uang juga memiliki faktor penyebab terlaksananya praktik politik uang antar peserta pemilu dan masyarakat yang sebagai pemilih. Alasan lainnya adalah ketidakpercayaan masyarakat terhadap para calon pemimpin. Biasanya, peserta pemilu yang tidak memiliki kedekatan emosional dengan masyarakat akan membuat program-program yang didalamnya terindikasi politik uang.

Di samping mencari kesenangan, kelompok sebaya adalah yang paling penting dalam kehidupan seorang remaja, sehingga bagi seorang remaja perlu mempunyai kelompok teman sendiri dalam pergaulan. Pemilih pemula sangat mudah dipengaruhi dengan kepentingan-kepentingan dalam mengenal politik dengan melalui berbagai cara, yakni keluarga, teman, dan media massa.

Perilaku memilih juga sarat dengan ideologi antar pemilih dengan partai politik atau kontestan pemilu. Selama periode kampanye pemilu dengan politik uang, muncullah kristalisasi dan pengelompokkan antar ideologi yang dibawa kontestan.

Sangat disayangkan, ketika masyarakat dapat dikelabui dengan iming-iming uang 50 ribu rupiah untuk memenangkan calon pemimpin yang akan menjadi pemimpin beberapa tahun kedepan tanpa melihat visi dan misi dari calon. Bijaklah memilih pemimpin negeri ini.(*)


Penulis merupakan mahasiswa Universitas Efarina. Kader PMKRI Cab. Pematangsiantar.

Tags: #pemilu#Politik#suaramahasiswa#uang
Share39SendShare

Related Posts

Asal-usul Permainan Tradisional Anak-anak

12/07/2023

PIRAMIDA.ID- Anda merasa jenuh dengan bermain dengan gim di ponsel dan laptop? Terlalu lama bermain gim bisa menyebabkan kerusakan mata akibat...

Mengapa ada Tujuh Hari dalam Seminggu?

11/07/2023

PIRAMIDA.ID- Akhir pekan selalu tak kunjung tiba, kita harus menunggu enam hari penuh antara Senin dan Sabtu. Satu minggu itu...

Ini Medan, Bung!

05/03/2023

Supriadi Harja* PIRAMIDA.ID- Aku lupa, kapan aku pernah mengenal orang ini. Begitu melihatku, ia memperkenalkan diri. Namanya Pak Sukri. Namun...

Seperti Apa Sistem Absensi yang Banyak Digunakan di Indonesia?

20/12/2022

PIRAMIDA.ID- Aset terbesar perusahaan adalah karyawan. Tanpa karyawan, perusahaan tidak akan dapat mencapai tujuan perusahaan. Untuk mencapai tujuannya, human resources...

Mimpi

07/12/2022

Billie Gregorine* PIRAMIDA.ID- Semua orang sekiranya pastilah pernah bermimpi. Sambil rebahan, sayup-sayup kudengar lagu dari Nadin Hamizah yang judulnya 'Rumpang'....

Mengantongi Ragam Cerita dari Tanah Papua

04/09/2022

Oleh: Roberto Duma Buladja* PIRAMIDA.ID- Konsultasi Nasional (Konas) GMKI berlangsung pada 23–27 Agustus 2022 di Jayapura, tanah Papua. Kurang lebih...

Load More

Tinggalkan KomentarBatalkan balasan

Terkini

Berita

Refleksi Hari Lahir Pancasila, Fawer Sihite: Kita Harus Dengarkan Hati Nurani Rakyat

01/06/2025
Berita

Kalah Sebagai Calon Ketua Umum, Fawer Sihite Pastikan Dukung Kepemimpinan Prima Surbakti dan Jessica Worouw di GMKI

28/05/2025
Berita

Aliansi Mahasiswa Siantar Se-Jabodetabek Akan Kepung Mabes Polri: Tuntut Penangkapan Wali Kota Wesli Silalahi

11/05/2025
Berita

Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH): Penegakan Hukum atau Alibi Militerisasi Atas Nama Konservasi?

09/05/2025
Berita

Ketua Front Justice: Kepemimpinan Wesly Silalahi Dinilai Gagal, Siantar Mengarah ke Kemunduran dan Kota Gelap

07/05/2025
Berita

GMKI Cabang Bandar Lampung Ungkap Krisis Kepolisian di Daerah Lampung: “Kekuasaan Tanpa Kendali, Rakyat Tanpa Perlindungan”

01/05/2025

Populer

Dunia

Sumber Air Bersih dan Air Minum di Arab Saudi

07/06/2020
Dialektika

Prinsip-Prinsip Disiplin Kelas

02/04/2023
Berita

Ketua Front Justice: Kepemimpinan Wesly Silalahi Dinilai Gagal, Siantar Mengarah ke Kemunduran dan Kota Gelap

07/05/2025
Berita

Aliansi Mahasiswa Siantar Se-Jabodetabek Akan Kepung Mabes Polri: Tuntut Penangkapan Wali Kota Wesli Silalahi

11/05/2025
Pojokan

Pesan Tersembunyi Ki Narto Sabdo Dalam Lagu Kelinci Ucul

23/09/2020
ilustrasi/Cleopatra dalam budaya pop.
Pojokan

Cleopatra: Simbol Kecantikan yang Tidak Cantik-Cantik Amat

24/09/2020
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2024 Piramida ID

rotasi barak berita hari ini danau toba