Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Selasa, Januari 31, 2023
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Pojokan

COVID-19 Merajalela, Akibat Kelalaian Pemerintah Atau  Masyarakat Yang Sepele?

by Redaksi
30/05/2020
in Pojokan
99
SHARES
706
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Rosti Indah Manik*

PIRAMIDA.ID- Pandemi COVID 19 di Indonesia kian merajalela. Hal ini bisa dilihat dari jumlah kasus positif yang terus menerus melonjak, yang membuat kepanikan tersendiri bagi masa depan negara ini.

Dilansir dari halaman resmi Kemkes.go.id, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia kian melonjak di mana hingga Jumat (29/5/2020), terdapat 25.216 kasus positif. Dari jumlah tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 6.492 dan 1.520 orang meninggal dunia. Terjadi kenaikan sebesar 678 kasus selama 24 jam terakhir. Data tersebut diperbarui dan mengalami kenaikan setiap harinya. Sungguh, ini adalah angka yang sangat fantastis.

Mengingat jumlah kasus pandemi yang enggan berhenti dan terus membumbung tinggi, tentunya memunculkan pertanyaan di benak kita; Apa sebenarnya akar dari permasalahannya? Apakah sikap pemerintah yang terlalu lalai atau masayarakat yang tampak kian sepele menanggapi persoalan yang sedang di hadapi negara sekarang?

Beberapa kebijakan yang diberlakukan oleh pemerintah, seperti social distancing, physical distancing tampaknya tak terlalu membuahkan hasil untuk menurunkan laju penyebaran. Nyatanya penambahan kasus COVID 19 di Indonesia sendiri melonjak begitu cepat setiap harinya.

Baru-baru ini Pemerintah DKI Jakarta diikuti daerah lainya melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk meminimalisir penyebaran COVID-19

Namun kebijakan tersebut, khususnya daerah DKI Jakarta menuai tanggapan positif maupun negatif.

Dikutip dari Kumparan, direktur eksekutif RTK, Kahfi Siregar menyatakan saat Lembaga Survei Roda Tiga Konsultan (RTK) melakukan survei tentang anggapan masyarakat terhadap penanganan panndemi COVID-19 di Indonesia menghasilkan 35,5 persen masyarakat menganggap kebijakan PSBB kurang tegas. Selain itu, 51,4 persen masyarakat menyatakan PSBB merupakan kebijakan yang tepat untuk mengatasi virus corona.

Itupun selama diberlakukanya PSBB tidak sedikit masyarakat Indonesia melakukan pelanggaran, sebagaimana dikutip dari Jatimtimes.com yang memberitakan jelang berakhirnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar di Malang Raya, tim Operasi Gabungan masih banyak menemukan masyarakat yang melanggar peraturan tersebut. Salah satunya terdapat kasus pelanggaran yang dilakukan warga di salah satu cafe  kawasan Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, siang  (Rabu, 27/5/2020).

Petugas Satpol PP kota Malang mengamankan seorang warga, mirisnya warga yang diamankan tersebut memiliki suhu badan mencapai 38,9°celcius. Pun dia dengan santai masih nongkrong di area kafe bersama teman-temanya.

Hal ini membuktikan kurangnya kepedulian masyarakat dalam menanggapi pandemi COVID-19 yang telah mewabah di seluruh penjuru dunia ini. Anggapan sepele dari masyarakat tentu dapat memperlambat proses penanggulangan COVID-19 di Indonesia.

Mungkinkah penanganan pemerintah terlalu lalai dan kurangnya ketegasan dalam membuat aturan juga sanksi bagi para pelanggar  membuat banyak warga masih merasa acuh dan tak perduli terhadap permasalahan ini.

Kebijakan pemerintah pun tak akan berguna jika tidak dibarengi sikap kepedulian masyarakat itu sendiri yang masih menganggap sepele permasalahan ini, sangat dibutuhkan kerjasama yang kuat antara pemerintah dan warga Indonesia dalam mengatasi persoalan COVID-19.

Jika pemerintah membuat kebijakan dengan peraturan dan sanksi yang lebih tegas, juga diiringi keperdulian dan aksi nyata warga bisa saja Indonesia  melalui pandemi COVID-19 dengan cepat. Semoga.


Penulis merupakan alumnus Universitas Simalungun.

Share40SendShare

Related Posts

Seperti Apa Sistem Absensi yang Banyak Digunakan di Indonesia?

20/12/2022

PIRAMIDA.ID- Aset terbesar perusahaan adalah karyawan. Tanpa karyawan, perusahaan tidak akan dapat mencapai tujuan perusahaan. Untuk mencapai tujuannya, human resources...

Mimpi

07/12/2022

Billie Gregorine* PIRAMIDA.ID- Semua orang sekiranya pastilah pernah bermimpi. Sambil rebahan, sayup-sayup kudengar lagu dari Nadin Hamizah yang judulnya 'Rumpang'....

Mengantongi Ragam Cerita dari Tanah Papua

04/09/2022

Oleh: Roberto Duma Buladja* PIRAMIDA.ID- Konsultasi Nasional (Konas) GMKI berlangsung pada 23–27 Agustus 2022 di Jayapura, tanah Papua. Kurang lebih...

Diskriminasi Terhadap Perokok, dari Waktu ke Waktu

26/08/2022

Indi Hakimi* PIRAMIDA.ID- Bukan kali ini saja perokok mendapatkan perlakuan buruk dari masyarakat. Perlakuan itu bukan hanya melalui tindakan-tindakan, begitu...

Apa yang Membuat Rokok Elektrik Menarik?

18/08/2022

PIRAMIDA.ID- Rokok elektrik atau yang dikenal vape salah satu produk berbasis nikotin yang disukai sebagian perokok. Vape digadang-gadang sebagai pengentas...

Mengapa Kita Punya Alis?

15/08/2022

PIRAMIDA.ID- Alis tumbuh dalam berbagai bentuk, ukuran dan warna. Mereka membuat wajah kita jadi unik. Tapi kegunaan alis bukan hanya...

Load More

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

Terkini

Edukasi

Meningkatkan Keadilan di Indonesia

29/01/2023
Berita

Esensi Kekuasaan di Indonesia

28/01/2023
Berita

Komda PMKRI Sumbagut: Wali Kota Medan Penuh Pencitraan

28/01/2023
Berita

PP Simalungun Buka Pendaftaran Balon Ketua MPC Simalungun

28/01/2023
Berita

Tuntaskan Perkara Judi Apin BK, Komda PMKRI Sumut Apresiasi Kinerja Kapolda Sumut

28/01/2023
Sains

Cerita tentang Bedes Bijak (Homosapiens)

27/01/2023

Populer

Prosesi sertijab PP GMKI/screeshot
Berita

PP GMKI Resmi dikukuhkan, Ini Susunan Pengurus Pusat GMKI Masa Bakti 2020-2022

09/01/2021
ilustrasi: tirto.id/Gery
Sains

Apa itu Teori Evolusi Darwin?

27/01/2023
Berita

Syukuran Pembubaran Panitia, Panitia Perayaan Natal 3 Sinode Gelar Pemberian Tali Asih di Panti Asuhan

02/06/2022
Berita

Esensi Kekuasaan di Indonesia

28/01/2023
Edukasi

Keterbatasan Jumlah Guru Terampil

09/12/2021
Berita

Kritik Sastra: Pengertian, Fungsi, Manfaat dan Pendekatan

14/11/2022

FULL CAFE SIANTAR DI JALAN NARUMONDA ATAS NO 30

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia