Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Jumat, Januari 27, 2023
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Edukasi

Apa yang Akan Terjadi jika Semua Nyamuk di Dunia Menghilang?

by Redaksi
01/04/2022
in Edukasi
100
SHARES
712
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

PIRAMIDA.ID- Kebanyakan orang di dunia membenci nyamuk. Secara pribadi, saya tidak keberatan dengan mereka karena mereka tidak benar benar menggigit saya sehingga saya tidak merasa terganggu. Hal ini berbeda dengan orang lain ketika mereka akan terganggu dengan gigitan dan suara nyamuk

Saya meneliti tentang malaria dan saya menghabiskan waktu saya untuk merawat dan menjaga nyamuk-nyamuk penyebab malaria tetap hidup supaya saya dan teman-teman saya dapat meneliti mereka. Pekerjaan ini serius dan penting karena nyamuk lebih dari sekedar mengganggu dan mereka merupakan hewan paling berbahaya di dunia.

Tidak ada hewan lain yang bertanggung jawab atas kematian banyak orang selain nyamuk yang menyebarkan sejumlah penyakit yang mematikan. Jadi, bukankah lebih baik bagi dunia jika semua hewan mengerikan ini menghilang begitu saja?

Apa itu nyamuk?

Untuk dapat menjawab pertanyaan ini, kita perlu paham terlebih dahulu apa itu nyamuk. Nyamuk adalah kelompok besar dari serangga. Mereka termasuk dalam golongan lalat yang berarti nyamuk dewasa berbeda dengan nyamuk bayi atau biasa dikenal dengan larva. Nyamuk dewasa hanya memiliki dua sayap, berbeda dengan lebah dan tawon yang memiliki empat sayap. Lalat penggigit memiliki banyak jenis. Semua jenis nyamuk ini perlu mengambil darah dari manusia untuk bisa bertelur.

Meskipun lalat penggigit ada banyak, nyamuk adalah jenis yang paling familiar.

Sebenarnya, nyamuk memiliki 3500 jenis dan memiliki perilaku yang berbeda pula. Sebagian besar nyamuk aktif pada malam hari, namun ada juga yang aktif pada siang hari. Sebagian besar orang mungkin tidak menyadarinya tapi hanya nyamuk betina yang menggigit kita karena mereka membutuhkan darah kita untuk bertelur. Nyamuk jantan minum nektar yang merupakan jus manis yang dibuat oleh tanaman agar mereka dapat bertahan hidup.

Jika nyamuk betina mengambil darah dari orang yang terinfeksi virus tertentu atau penyakit parasit seperti Malaria, dia akan dapat menyebarkan penyakit itu kepada orang yang akan digigitnya nanti. Ada sekitar 40 jenis nyamuk betina yang benar-benar berbahaya karena mereka dapat menularkan penyakit yang dapat membuat orang sakit.

Dari berbagai jenis nyamuk, hanya sedikit yang benar benar berbahaya karena menyebarkan penyakit seperti malaria. Di Afrika, lebih dari 200 juta orang akan menderita penyakit ini setiap tahunnya. Jika nyamuk penyebab malaria hilang, ada lebih dari 500.00 nyawa yang akan diselamatkan setiap tahunnya. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak berusia lima tahun kebawah.

Jika saja nyamuk penyebar malaria ini menghilang, dunia akan jauh lebih baik.

Mungkin kedengarannya akan lebih baik bagi kita semua jika nyamuk menghilang. Tapi bukan itu masalahnya, karena nyamuk juga penting.

Makanan untuk hewan

Kumpulan dari berbagai jenis hewan dan manusia akan membentuk ekosistem di mana kita semua akan saling membutuhkan dengan cara yang berbeda untuk bertahan hidup. Nyamuk bahkan dibutuhkan dalam ekosistem.

Di dunia ini, ada milyaran nyamuk yang dapat menjadi santapan hewan lain. Saat ini kita tidak tahu bahwa ada hewan yang hanya memakan nyamuk. Jumlah nyamuk sangat banyak sehingga mudah diburu dan disantap. Bayi nyamuk merupakan makanan favorit ikan nyamuk dan dia hidup di air. Hewan lain seperti katak, capung, semut, laba-laba, tokek, dan kelelawar juga memakan nyamuk.

Jika semua nyamuk menghilang, banyak hewan yang akan kekurangan makanan. Bayangkan jika semua beras di dunia hilang, akan banyak orang yg kekurangan makanan.

Kebanyakan nyamuk tidak menggigit manusia karena mereka mendapatkan darah dari hewan lain dan banyak juga yang bahkan tidak menggigit sama sekali. Nyamuk jantan dapat membantu tanaman berkembang biak dengan melakukan penyerbukan dan memberikan kesempatan untuk tanaman agar dapat menyebar dan tumbuh di tempat yang berbeda. Mereka memang tidak melakukannya sebaik lebah, tapi mereka penting bagi tanaman anggrek daun tumpul

Beberapa orang yang telah mengajukan pertanyaan yang sama dengan kamu, Niko termasuk para ilmuwan yang berpikir bahwa menghilangkan nyamuk dari dunia ini tidak akan berdampak buruk bagi lingkungan keseluruhan. Tidak ada yang dapat yakin bahwa ekosistem akan lebih baik tanpa nyamuk.

Terdapat kekhawatiran bahwa jika kita menyingkirkan semua nyamuk, mereka akan digantikan dengan sesuatu yang lebih buruk seperti serangga yang akan menimbulkan lebih banyak penyakit.

Kabar baiknya adalah para ilmuwan sedang bekerja keras untuk mencari tahu bagaimana kita dapat menangani nyamuk yang berbahaya bagi manusia. Kita mungkin tidak dapat menyingkirkan semua nyamuk, tapi kita dapat membantu melindungi manusia dari nyamuk pembawa penyakit.(*)


Source: The Conversation

Tags: #ekosistem#nyamuk#Sains
Share40SendShare

Related Posts

Cerpen: Tambang Liar

17/12/2022

Oleh: Budi P. Hutasuhut* PIRAMIDA.ID- Meilani melihat punggung laki-laki tua itu saat melangkah menjauhinya, punggung yang sama selalu dilihatnya setiap...

Meningkatnya Kenakalan Remaja

14/12/2022

Oleh: Siti Fatimah* PIRAMIDA.ID- Remaja merupakan proses peralihan dari masa anak-anak ke masa pradewasa. Masa transisi ini seringkali menghadapakan individu...

Apa yang Salah dalam Sistem Pendidikan di Indonesia

08/12/2022

Oleh: Bona Simarmata* PIRAMIDA.ID- Sistem pendidikan adalah himpunan gagasan atau prinsip-prinsip pendidikan yang saling bertautan dan tergabung sehingga menjadi satu...

Peran Media Sosial terhadap Mental Remaja saat ini

07/12/2022

Oleh: Gabriel Hasintongan Hutagalung* PIRAMIDA.ID- Berbicara tentang media sosial popular di Indonesia, secara tidak langsung kita juga akan berbicara tentang...

Surat Cinta untuk Kristina

29/11/2022

Oleh: Arianto Sitorus Pane* PIRAMIDA.ID- Kampus Universitas Simalungun (USI) tepatnya di Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan (FKIP) tempat awal mula...

Ancaman & Proxy Warfare

29/11/2022

PIRAMIDA.ID- Proxy Warfare merupakan ancaman utama bagi bangsa Indonesia pada abad ke-21. Proxy war adalah perang ketika pihak yang berkepentingan...

Load More

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

Terkini

Sains

Cerita tentang Bedes Bijak (Homosapiens)

27/01/2023
Sains

Benarkah Mimpi Merupakan Kelanjutan dari Kehidupan Dunia Nyata?

27/01/2023
ilustrasi: tirto.id/Gery
Sains

Apa itu Teori Evolusi Darwin?

27/01/2023
Berita

Terkait Penggusuran Warga di Komplek Perkemahan Sibolangit, GMKI Sibolangit: Pemprov Sumut Harus Dengarkan Suara Rakyat Sibolangit

25/01/2023
Berita

PERMAHI Siantar Gelar Pembukaan Konferensi Cabang III

17/01/2023
Berita

Buntut Bentrok di Area Smelter PT GNI, PP PMKRI Desak Polda Sulteng Untuk Memeriksa Direktur Operasional PT GNI

16/01/2023

Populer

Berita

Syukuran Pembubaran Panitia, Panitia Perayaan Natal 3 Sinode Gelar Pemberian Tali Asih di Panti Asuhan

02/06/2022
ilustrasi: tirto.id/Gery
Sains

Apa itu Teori Evolusi Darwin?

27/01/2023
Edukasi

Keterbatasan Jumlah Guru Terampil

09/12/2021
Ilustrasi: dw.com
Dialektika

Zoroaster, Agama Pertama Yang Menyembah Satu Tuhan

15/06/2020
Edukasi

Sosiologi Hukum Memandang Kekerasaan dan Pelecehan Seksual

21/12/2021
Berita

Terkait Penggusuran Warga di Komplek Perkemahan Sibolangit, GMKI Sibolangit: Pemprov Sumut Harus Dengarkan Suara Rakyat Sibolangit

25/01/2023

FULL CAFE SIANTAR DI JALAN NARUMONDA ATAS NO 30

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia