Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Kamis, Februari 9, 2023
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Dialektika

BBM: Bukan Bahan Mainan

by Redaksi
04/09/2022
in Dialektika
100
SHARES
713
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Oleh: Febri Firsandi Putra*

PIRAMIDA.ID- Rakyat Indonesia mendapat kado indah dari Pak Presiden. Kado telat buat rakyat yang baru saja memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Kado ini menjadi kejutan tak terduga di tengah pontang-pantingnya rakyat untuk pulih dari pandemi.

Slogan perayaan kemerdekaan pun bukan main, yakni ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat’. Dari frasa itu saya sebagai rakyat yakin benar bahwa bangsa ini memang bangsa yang hebat. Ya, hebat bikin slogan.

Pertanyaannya, bagaimana kita bisa bangkit lebih cepat? Pulih lebih kuat? Sementara, beban rakyat justru ditambah semakin berat.

Harga BBM naik itu bukan hal baru. Dan sudah barang tentu semua tahu, apa dan bagaimana dampaknya. Saya yakin, para pejabat yang terhormat pun sangat paham. Tapi, paham belum tentu peduli.

Sekira 14 tahun lalu, saya sedang duduk bersama teman. Waktu itu presidennya masih pak SBY. Kami duduk di pelataran sekolah menunggu pengumuman kelulusan. Saat itu hal yang sama terjadi. Harga BBM naik. Alasannya pun serupa lah, soal subsidi. Teman saya pada waktu itu mengumpat kasar.

“Wai, makin saro ni kagek (Wah, semakin sengsara nih nanti),” ujar teman saya waktu itu.

Seingat saya waktu itu harga bensin (premium) adalah Rp 6.000 dari sebelumnya Rp 4.500. Dan benar saja, akibat kenaikan harga BBM itu harga barang-barang hamper merata naik. Rakyat menjadi bingung, harga-harga melambung.

Setelah naik menjadi enam ribu rupiah, pemerintah pun menurunkan harganya beberapa kali. Rakyat sempat senang, tapi ternyata harga barang yang naik enggan turun lagi.

Lebih lucu lagi, setahun kemudian kebijakan yang tak bijak itu dijadikan bahan mainan politik. Tahun 2009, keputusan menurunkan harga BBM dan bagi-bagi BLT dijadikan pencitraan. Bagaimana dengan sekarang? Apakah akan menjadi bahan kampanye atau “tabungan” di tahun politik 2024? Entahlah.

Sampai sekarang saya masih bertanya-tanya, apa iya kita selama ini subsidi? Masa Negara yang kaya akan minyak, mau itu di bawah atau di atas tanah malah subsidi minyak? Apa benar minyak yang berjuta liter terus disedot dari perut bumi itu butuh duit subsidi? Memangnya berapa ongkos produksi sampai harus subsidi?

Apakah subsidi itu cuma alibi? Rakyat jangan terus-terusan dikelabui. Rakyat berhak tahu, apa yang sebenarnya terjadi. Jika bukan alibi, lantas mengapa disebut subsidi? Apa karena Negara ini gagal kelola sehingga bikin Negara ini menyedot minyak mentah, mengekspornya lantas mengimpor kembali minyak siap pakainya?

Nanti, pembelaan yang muncul adalah, harga bbm Indonesia itu murah kalau dibandingkan luar negeri. Komparasinya tak seimbang sih. Jadi teringat sebuah lagu yang bikin istana bergoyang. “Ojo Dibandingke” (Jangan Dibandingkan). Lagu itu bikin seisi istana bergoyang. Atau setidaknya, yang jaim-jaim cuma goyang jempolnya. Rakyat dibuat senang dengan bergoyang. Setelahnya? Selamat, anda kena Prank.

Rakyat punya hak untuk bertanya-tanya, sebab mereka sengsara tak berdaya. Sudah 77 tahun Negara ini merdeka, tapi rakyat masih saja merasa terjajah di atas negerinya sendiri. Harga sembako naik, pajak naik, BBM pun naik. Padahal kita semua tahu, rakyat sempat tak boleh keluar cari makan lantaran pandemi. Pakailah sedikit nurani! Nasib rakyat, bukan bahan mainan.(*)


Penulis merupakan jurnalis di Jambi.

Tags: #gagasan#kritik#opini#rakyat
Share40SendShare

Related Posts

Hukum di Indonesia Makin Memburuk?

01/02/2023

Oleh: Kasihta Saragih, Claudia Sianturi, Nuri Giovani, Oscar Simbolon* PIRAMIDA.ID- Akhir-akhir ini situasi hukum yang ada di Indonesia mungkin sedang...

Manusia sebagai Makhluk Mengada dalam Ruang & Waktu

18/12/2022

Oleh: Inosius Pati Wedu* PIRAMIDA.ID- Kemajuan teknologi transportasi, informasi dan komunikasi di zaman modern menyebabkan manusia dapat berinteraksi dan berkomunikasi...

Sejarah Bidang

17/12/2022

PIRAMIDA.ID- “Sejarah itu bersajak”, ujar Mark Twain. Walau sejarah tak bisa terulang kembali. Sekarang, ke mana dan di mana kita...

Romantisme Bom Bunuh Diri Astana Anyar

12/12/2022

Oleh: Gregorius Bryan G. Samosir (Ketua Lembaga Pengembangan SDM PP PMKRI) PIRAMIDA.ID- Belum kering air mata akibat gempa yang mengguncang...

Peran Media Massa Sebagai Salah Satu Konsep Kekuatan Politik di Indonesia

18/11/2022

Oleh: Dwi Puja Kusuma* PIRAMIDA.ID- Perkembangan media massa di Indonesia mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Utamanya setelah memasuki era reformasi,...

Eksistensi ABRI Sebagai Aktor Kekuatan Politik Pasca Orde Baru

16/11/2022

Oleh: Aulia Sindi Pifua* PIRAMIDA.ID- Berbicara mengenai politik merupakan satu hal yang sangat menarik, namun perlu digarisbawahi juga bahwa tidak...

Load More

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

Terkini

Berita

Timsel KPU Kepri Terbentuk, GMKI & GAMKI Tanjungpinang: Junjung Integritas dan Profesional

08/02/2023
Berita

Lantik dan Bimtek PKD, Panwascam Purbatua Ingatkan Perlunya Kemampuan Pengawasan dan Integritas

07/02/2023
Berita

Lantik PKD, Ketua Panwaslu Dolok Panribuan Ingatkan Jajaran Jaga Integritas

07/02/2023
Edukasi

Membangun Kesadaran Bela Negara Masyarakat Indonesia

06/02/2023
Berita

Kelompok Senior Peduli GMKI Serahkan Bantuan Inventaris kepada PP GMKI

04/02/2023
Berita

Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas: DPP PARKINDO Berkolaborasi dengan KND dalam menghilangkan Stigma terhadap Disabilitas di Gereja

03/02/2023

Populer

Edukasi

Peran Pemuda dan Mahasiswa untuk Pengembangan SDM

03/02/2023
Berita

Peringati 9 tahun Gugurnya 7 Relawan Kemanusiaan GMKI, GMKI Kutacane Gelar Ibadah Peringatan Hari Relawan

03/02/2023
Berita

Lantik dan Bimtek PKD, Panwascam Purbatua Ingatkan Perlunya Kemampuan Pengawasan dan Integritas

07/02/2023
Berita

Kelompok Senior Peduli GMKI Serahkan Bantuan Inventaris kepada PP GMKI

04/02/2023
ilustrasi: tirto.id/Gery
Sains

Apa itu Teori Evolusi Darwin?

27/01/2023
Berita

Resmi Sertijab, Ini Struktur PP GMKI 2022-2024

01/02/2023

FULL CAFE SIANTAR DI JALAN NARUMONDA ATAS NO 30

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia