Piramida.id
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
Selasa, Maret 21, 2023
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas
No Result
View All Result
Piramida.id
  • Berita
  • Dialektika
  • Dunia
  • Edukasi
  • Ekologi
  • Ekosospolbud
  • Kabar Desa
  • Pojokan
  • Sains
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Spiritualitas
Home Dialektika

Keterwakilan Perempuan dalam Politik

by Redaksi
07/03/2023
in Dialektika
102
SHARES
730
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Telegram

Oleh: Riani Kartini Samosir*

PIRAMIDA.ID- Nyatakah kesetaraan gender? Dengan paradigma, norma dan stigma yang ada, perempuanlah yang jadi korbannya. Apa salahnya mempunyai cita-cita? Kami juga layak mempunyai mimpi yang jadi realita memenuhi potensi diri agar menikmati hidup yang berarti. Menjadi perempuan di Indonesia tidak mudah, menjalani hidup dengan resah.

Rendahnya partisipasi perempuan dalam lembaga politik mengakibatkan berbagai kepentingan perempuan kurang terakomodasi dalam sejumlah keputusan politik. Tatanan kehidupan umat manusia yang saat ini didominasi oleh kaum laki-laki sudah menjadi akar sejarah.

Dalam tatanan ini perempuan ditempatkan sebagai manusia kelas dua atau the second human being yang berada di bawah prioritas laki-laki yang membawa implikasi luas dalam kehidupan bermasyarakat. Perempuan pada setiap tingkat sosial politik merasa dirinya kurang terwakili di dalam parlemen dan jauh dari keterlibatan ketika membuat keputusan.

Perempuan ingin masuk dalam dunia politik, namun kenyataannya bahwa publik dan budaya seringkali bermusuhan. Partisipasi perempuan dalam pembangunan terutama dalam pengambilan keputusan dan menduduki posisi strategis sangat rendah bahkan di banyak bidang.

Di dalam kehidupan bermasyarakat, budaya patriarki merupakan permasalahan yang penting. Disadari atau tidak praktik ini telah mengkontruksi manusia dengan perbedaan kelas antara laki-laki dan perempuan. Perempuan dinilai tidak mampu memimpin dan tegas karena patron yang membentuk perempuan sebagai makhluk berperasaan, yang artinya perempuan tidak dapat memberikan keputusan ketika menggunakan sisi perasaan dalam menilai sebuah keputusan. Anggapan seperti ini yang membuat perempuan sedikit ikut peran dalam dunia politik. Faktor lain yang sangat berpengaruh terhadap sistem politik ialah adanya persepsi yang menganggap perempuan hanya dapat menjadi ibu rumah tangga.

Keterlibatan perempuan di dalam dunia politik bisa dikatakan lambat. Ini dikarenakan banyaknya stigma yang mengatakan bahwa perempuan identik dengan sektor domestik sehingga masih sedikit perempuan yang turut andil dalam dunia politik. Sementara dunia politik ini sendiri dianggap lekat dengan dunia yang keras, penuh persaingan, membutuhkan rasionalitas dan bukan emosi, dan ini dianggap ciri-ciri yang melekat pada laki-laki.

Perempuan tidak mudah dalam menggeluti dunia politik karena begitu banyak rintangan yang harus dihadapi saat menjadi calon legislatif. Faktor pertama berhubungan dengan konteks budaya Indonesia yang masih sangat kental asas patriarki nya. Kedua, berhubungan dengan proses seleksi dalam partai politik itu sendiri. Ketiga, berhubungan dengan media yang berperan dalam membangun opini publik mengenai pentingnya representasi perempuan dalam parlemen. Keempat, tidak adanya jaringan antara organisasi massa untuk memperjuangkan representasi perempuan.

Adanya peraturan tentang diharuskannya caleg perempuan sebanyak 30% merupakan salah satu kebijakan yang penting dalam proses perjalanan demokrasi Indonesia. Aturan ini ditulis dalam beberapa UU, yakni UU no 31 tahun 2002, UU no 12 tahun 2003, UU no 2 tahun 2008, UU no 10 tahun 2008 dan UU no 7 tahun 2017. Di negara yang berkembang tingkat partisipasi politik kaum perempuan lebih rendah dibandingkan pihak laki-laki. Hal ini disebabkan karena kaum perempuan lebih banyak yang memilih untuk terlibat dalam urusan rumahtangga daripada urusan politik (Muawanah, 2009:157).

Partisipasi politik perempuan merupakan kegiatan sukarela dari berbagai aktivitas sebagai pengamat politik, dosen, aktivis perempuan, anggota parlemen dan sebagainya, sehingga perempuan melibatkan diri secara aktif baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara umum perempuan memiliki hak untuk dapat aktif berpartisipasi di masyarakat termasuk di dalam bidang politik yang mempunyai pengaruh sangat besar terhadap terciptanya suatu kebijakan (Warjiyati, 2016:27).

Pendekatan gender dan pembangunan merupakan upaya untuk menumbuhkan kesejajaran laki-laki dan perempuan dalam konteks kehidupan yang luas. Perempuan terlalu diposisikan pada perang domestik dan reproduksi yang sangat menghambat kemajuan mereka untuk menggeluti dunia publik.

Keterwakilan perempuan di dalam kursi parlemen tidak dapat diabaikan. Keterlibatan perempuan sebagai perwakilan rakyat untuk mewakili kepentingan harus dapat diwujudkan dengan baik. Keterikatan hubungan juga karakteristik perempuan menjadi hal yang penting dalam proses penyampaian aspirasi perempuan untuk membuat kebijakan negara di parlemen. Perempuan hadir dalam parlemen untuk membawa perubahan pada tempat yang didominasi oleh laki-laki.(*)


Penulis merupakan Mahasiswa Ilmu Politik Universitas Jambi.

Tags: #gender#Perempuan#Politik
Share41SendShare

Related Posts

Potret Silicon Valley Bank: Bangkrut & Ancaman Keuangan RI

20/03/2023

Oleh: Cornelius Corniado Ginting, S.H. PIRAMIDA.ID- Silicon Valley Bank (SVB) awalnya didirikan pada tahun 1983. Lembaga yang berbasis di Santa...

Quo Vadis Carbon Trading sebagai Industri Keuangan Terbarukan

19/03/2023

Oleh: Cornelius Corniado Ginting, S.H. PIRAMIDA.ID- Perdagangan karbon (carbon trading) merupakan kegiatan jual beli kredit karbon (carbon credit), di mana...

Peran Media Massa Sebagai Salah Satu Konsep Kekuatan Politik di Indonesia

01/03/2023

Oleh: Dwi Puja Kusuma* PIRAMIDA.ID- Perkembangan media massa di Indonesia mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Utamanya setelah memasuki era reformasi,...

Manusia sebagai Makhluk Mengada dalam Ruang & Waktu

01/03/2023

Oleh: Inosius Pati Wedu* PIRAMIDA.ID- Kemajuan teknologi transportasi, informasi dan komunikasi di zaman modern menyebabkan manusia dapat berinteraksi dan berkomunikasi...

Hukum di Indonesia Makin Memburuk?

01/02/2023

Oleh: Kasihta Saragih, Claudia Sianturi, Nuri Giovani, Oscar Simbolon* PIRAMIDA.ID- Akhir-akhir ini situasi hukum yang ada di Indonesia mungkin sedang...

Sejarah Bidang

17/12/2022

PIRAMIDA.ID- “Sejarah itu bersajak”, ujar Mark Twain. Walau sejarah tak bisa terulang kembali. Sekarang, ke mana dan di mana kita...

Load More

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

Terkini

Dialektika

Potret Silicon Valley Bank: Bangkrut & Ancaman Keuangan RI

20/03/2023
Berita

Tidak Sepakat Hasil Pansus Angket, Ketua ILAJ Tantang Ketua DPRD Siantar Debat Terbuka

20/03/2023
Berita

PMKRI Siantar Sukses Gelar Mabim, 17 Kader Militan Terbentuk

20/03/2023
Dialektika

Quo Vadis Carbon Trading sebagai Industri Keuangan Terbarukan

19/03/2023
Berita

Yakin MA Akan Tolak Hasil Pansus Angket, ILAJ Minta 7 DPP Partai Ini Evaluasi Anggota DPRD Siantar

19/03/2023
Sorot Publik

Mahasiswa Universitas Asahan Gelar KKN dan Bagikan Paket Sedekah

18/03/2023

Populer

Berita

Tidak Sepakat Hasil Pansus Angket, Ketua ILAJ Tantang Ketua DPRD Siantar Debat Terbuka

20/03/2023
Berita

Revolusi Mental Gagal di Kalangan Pejabat, GMKI Desak Presiden Jokowi Segera Bersihkan ASN Bobrok

15/03/2023
Berita

Yakin MA Akan Tolak Hasil Pansus Angket, ILAJ Minta 7 DPP Partai Ini Evaluasi Anggota DPRD Siantar

19/03/2023
Dialektika

Quo Vadis Carbon Trading sebagai Industri Keuangan Terbarukan

19/03/2023
Berita

Demi Kepentingan Rakyat, ILAJ Minta PPATK Pantau Panitia Angket dan Pimpinan DPRD Siantar

15/03/2023
Edukasi

Polemik Pejabat Lembaga Keuangan Negara & Langkah Tegas Menteri Keuangan

15/03/2023

FULL CAFE SIANTAR DI JALAN NARUMONDA ATAS NO 30

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia

No Result
View All Result
  • Kabar Desa
  • Dunia
  • Ekologi
  • Dialektika
  • Sopolitika
  • Sorot Publik
  • Lainnya
    • Ekosospolbud
    • Pojokan
    • Sains
    • Spiritualitas

© 2020-2021 Piramida ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata dunia